NAMROLE,AT-Sesosok mayat ditemukan di pesisir pantai antara  Desa Waeturen dan dlDesa Waehaka, Kecamatan Leksula, Kabupaten Buru Selatan. Penemuan mayat yang menggemparkan warga dua desa bertetangga itu terjadi pada Kamis (23/5) sekira pukul 15.15 WIT. 

Kepala Desa Waeturen, Stevi Lesnusa kepada media ini mengatakan, penemuan mayat itu  terjadi ketika   ada beberapa anak muda, sebut saja  Olan Latupeirissa, Ehut Seleky, Ruli Lesnussa, Novi Lesnussa hendak pergi mengambil bambu di hutan. Setelah selesai mengambil bambu, mereka pun kembali dan dalam perjalanan pulang, mereka dikejutkan dengan adanya sesosok mayat yang terapung kurang lebih 5 meter dari tepian pantai.

"Melihat mayat terapung, beberapa dari mereka lari dan memberitahukan masyarakat Desa Waeturen, dan juga Desa Waehaka, supaya bisa memastikan siapa mayat tersebut," ungkapnya.

Mendengar informasi itu, lanjut Lesnusa, warga kedua desa datang ke lokasi penemuan mayat dan langsung mengakat mayat tersebut untuk diamankan.

"Setelah diselidiki dan melakukan koordinasi terkait penemuan mayat itu, ternyata sosok mayat laki-laki itu adalah  warga Desa   Ewiri," terang  Lesnusa. 

Dia mengaku, ada beberapa warga  masyarakat Desa Ewiri yang kebetulan mengikuti tes Panitia Pemungutan Suara (PPS)  di Desa Waehaka yang mengakui  bahwa warga Desa Ewiri itu sudah dua hari hilang.

"Jadi mereka mengaku bahwa yang bersangkutan telah hilang selama dua hari yang lalu. Saat ini  koordinasi telah dilakukan dengan masyarakat dan pemerintah Desa Ewiri untuk menjemput jenazah guna diserahkan ke keluarga," pungkasnya. (Edy)