NAMROLE,AT.--Tiga desa di Kabupaten Buru Selatan mengikuti dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia tahun 2022. Pemerintah daerah setempat meminta dukungan seluruh pihak agar tiga desa tersebut lolos dan terpilih.

Tiga desa yang tersebut ialah Tifu di Kecamatan Leksula, dan Namrinat serta desa Wali di Kecamatan Namrole.

Jadi dalam rangka menyiapkan program destinasi unggulan pariwisata Buru Selatan, Dinas Pariwisata di tahun 2022, ada tiga desa yang sudah di SK-kan lewat keputusan bupati menjadi desa wisata di Kabupaten Buru Selatan. Tiga desa ini juga kita sedang siapakan untuk dikutsertakan dalam Ajang Anugerah Desa wisata Indonesia tahun 2022,ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Buru Selatan, Naldy Soulisa kepada Ambon Ekspres di ruang kerjanya, Jumat (1/4).

Soulisa berharap, ada peran masyarakat serta komponen lainnya dalam rangka mendukung tiga desa ini sebagai peserta Anugerah Desa Wisata Indonesia. Pihaknya

sementara menyiapkan dokumen-dokumen perencanaan terkait pengembangan tiga desa menjadi satu dokumen pengembangan destinasi wisata daerah.

"Ini menjadi tanggungjawab seluruh stakholder untuk sama-sama membangun fasilitas dan insfrastruktur pendukung dalam rangka menunjang tiga desa tersebut menjadi desa wisata di Bursel,harapnya .

Soulisa mengaku koordinasi dan kerja sama sudah dibangun dengan tiga pejabat pemerintah desa tersebut.

Kami berharap pengembangan tiga desa ini bukan hanya menjadi tanggungajwab dinas pariwsata semata, tetapi juga menjadi tanggungjawab pemerintah daerah, dan seluruh komponen masyarakat di tiga desa tersebut,ujarnya.

Dinas Pariwisata akan mempromosikan khusus tiga desa itu karena memiliki keunikan masing-masing. Baik alam maupun budaya dan kehidupan sosial masyarakagt berbeda-beda.

Saya sangat yakin dan optimis dengan kerja keras kita untuk menyiapkan tiga desa wisata ini kedepan akan mendatangkan hasil dan manfaat yang besar untuk dunia pariwisata di Buru Selatan,ujarnya.

Desa Tifu sangat terkenal dengan kondisi alam serta keindahan teluknya. Desa ini dua kali menjadi tempat atau lokasi pelaksanaan Wonderful Sail Indoensia 2.

Sedangkan Desa Wali dan Namrinat juga menjadi lokasi kunjungan wisatawan pada ajang Wonderful Sail Indonesia di Bursel. Desa Wali dijadikan lokasi lomba panjat kelapa serta pantainya yang indah.

Sementara desa Namrinat memiliki sungai yang besar. Sungai ini menjadi lokasi wisata alam Festival Duen (rakit). Saat ini sungai tersebut dijadikan sebagai lokasi Arum Jeram. (esi)