AMBON,AT-Sejumlah nama kader Partai Golongan Karya (Golkar) mulai muncul sebagai calon Ketua DPD I Partai Golkar Maluku periode 2025-2030. Hal ini menyusul berakhirnya masa jabatan Ramli Umasugi sebagai Ketua DPD.

Figur seperti Boy Sangadji disebut-sebut layak menggantikan Ramli. Bahkan berdasarkan informasi yang diperoleh, sejumlah kader Golkar di beberapa Kabupaten/kota di Maluku, menginginkan Boy Sangadji sebagai Ketua DPD I.

Terkait hal tersebut, Boy Sangadji yang dikonfirmasi wartawan saat momen buka puasa bersama Depidar Soksi XXIV Maluku di kantor DPD Golkar Maluku, sekaligus memberi santunan kepada anak yatim, Senin (24/3) kemarin akhirnya buka suara.

Boy menegaskan, sampai saat ini dirinya belum sama sekali menyatakan sikap resmi untuk maju sebagai calon ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Maluku periode 2025-2030.

"Lagi pula, DPP partai Golkar juga belum memberikan arahan terkait dengan kapan tanggal pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda). Jadi saya belum menyatakan sikap untuk maju," ungkapnya.

Ketua Depidar Soksi XXIV Maluku ini mengaku, mengenai pernyataan-pernyataan atau dukungan dari sejumlah kader Golkar untuk dirinya, hal tersebut dinilai merupakan sesuatu yang wajar.

"Ketika mereka ingin mencalonkan saya sebagai ketua umum, itu wajar tapi saya secara pribadi belum menyatakan sikap maju sebagai calon ketua umum," ujarnya.

Sangadji menegaskan, maju atau tidaknya dirinya dalam persaingan merebut kursi kepemimpinan Golkar Maluku, tergantung perintah Ketua Umim Golkar, Bahlil Lahadalia.

"Kalau ketua umum memerintahkan saya penugasan lain maka saya akan ikut. Tapi kalau ketua tugaskan saya menjadi calon ketua DPD, saya siap," tutupnya.(Nal)