BULA,AT---Kejaksaan Negeri(Kejari) Seram Bagian Timur(SBT) menggelar aksi donor darah. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dalam menyambut Hari Bhakti Adhyaksa(HBA) yang ke-64 tahun pada tanggal 22 Juli mendatang. Bekerjasama dengan Unit Transfusi Darah Rumah Sakit Umum Daerah (UTD RSUD) Bula,aksi donor darah itu diikuti puluhan anggota Korps Adhyaksa.

Kajari SBT Eddy Samrah Limbong mengatakan, aksi donor darah yang dilakukan saat ini bagian dari kepedulian sesama, satu tetes darah yang disumbangkan bisa menyelamtkan nyawa orang lain yang membutuhkan. Kata dia, pihaknya menargetkan 20 kantong darah yang bakal disumbangkan.

"Ini sangat luar biasa, dan bermanfaatkan menyelamtakan orang lain. Karena sering sekali kita mendengar ada yang membutuhkan darah, jadi mungkin darah yang kita berikan hari ini bermanfaat untuk yang membutuhkannya,"ujar Limbong kepada Media ini,Rabu(17/7/2024).

Limbong berharap agar kedepan Palang Merah Indonesia(PMI) bisa masuk di daerah. Sehingga para pendonor yang menyumbangkan darahnya bisa terkelola dengan baik,karena didukung sarana prasarana yang lengkap,bahkan dapat menampung lebih banyak kantong darah.

"Jadi kedepan sepertinya bisa kita sama-sama pikirkan untuk wilayah SBT akan ada PMI nya. Kita akan mendukung itu,"ungkapnya.

Dirinya mengaku, ada sejumlah kegiatan Bakti sosial lainnya yang nanti akan dilakukan, diantaranya Anjangsana kepada Purnawirawan Kejaksaan(Purnaraja),membantu masyarakat dalam melengkapi admnistrasi kependudukan dengan menggandeng dinas terkait dan Bersih-bersih pantai wisata Gumumae.

Sementara, Direktur RSUD Bula dr. Linggar Sukaringtyas menyampaikan, pihaknya menyambut baik kegiatan yang diinisiasi oleh Korps Adhyaksa itu. Ini kata dia sangat membantu karena beberapa pendonor memiliki golongan darah yang sulit dicari.
"Seperti darah AB,darah A, dan darah B, ini tentu dapat bantu masyarakat yang nanti membutuhkan,"tururnya.
 
Ia berharap, kegiatan positif seperti ini semoga bisa rutin dilakukan, supaya bisa membantu masyarakat dengan berikan pelayanan cepat kepada yang membutuhkan darah. Dirinya juga mengajak instansi-instansi lain agar bisa melakukan kegiatan aksi donor darah dalam membantu sesama.
"Memang kita juga sudah bekerjsama dengan TNI/POLRI dan sekarang dengan Kejaksaan,"imbuhnya.

Ditempat yang sama,Kepala laboratorium dan UTDRS Bula, dr. Deny Suryana Sp.PK mengatakan, sangat berterima kasih kepada kajari SBT maupun seluruh staf yang telah dengan semangat, ikhlas mendonorkan darahnya menjelang hari bakti adiyaksa.Jumlah pendonor mencapai 21 orang,dan berhasil mencukupi target.

"Semoga acara ini menjadi agenda rutin dan bisa diikuti oleh instansi atau lembaga lain. Dan berharap agar PEMDA SBT membuat bangunan teruntuk PMI karena daerah sudah mempunyai sumber daya manusia yang ahli ( dokter spesialis patologi klinik) dan analis yang berkompeten di bidang donor darah,sehingga memudahkan pasien saat membutuhkan darah,"harapnya.(JU).