AMBON,AT-Penjabat Wali Kota Ambon, Dominggus Nicodemus Kaya mengaku, optimis partisipasi pemilih di Kota Ambon, yang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) akan mengalami kenaikan.

Menurutnya, tingkat partisipasi itu terlihat saat pihaknya bersama komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Ambon, melaksanakan pemantauan secara langsung disejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS), yang berada dilima kecamatan di Kota Ambon.

"Yang kita temui ini tingkat partisipasi masyarakat masih turun, atau baru diangka 50 persen, padahalkan waktu pencoblosan sudah mau hampir selesai. Namun kami optimis jika partisipasi masyarakat akan naik," kata dia, kepada wartawan seusai pelaksanaan pemantauan tersebut, Rabu (27/11).

Dikatakan, kondisi itu terjadi akang masih banyaknya masyarakat yang melakukan aktivitas sebelum menuju ke TPS.

"Mungkin di jam-jam terakhir baru mereka berbondong-bondong datang ke TPS. Kan bisa saja mereka lagi sibuk dengan keperluan rumah tangga mereka, seperti masak kemudian jualan dan lainnya,"timpalnya.

Kaya mengaku, meski demikian pelaksanaan pemungutan suara Pilkada di Kota Ambon, berjalan dengan baik.

"Kita lihat distribusi logistik Pilkada hingga ke TPS juga berjalan lancar dan sangat baik. Ada KPPS, ada juga Panwas TPS dan seluruh perangkat penyelenggara ditingkat TPS sangat lengkap, sehingga pelaksanaan pemungutan suara ini berjalan dengan baik,"terangnya.

Dirinya berharap, siapapun yang terpilih dan jadi pemenang dalam pelaksanaan Pilkada ini merupakan putra-putri bagi Kota Ambon.

"Masyarakat sudah menyalurkan hak mereka atau memilih pemimpin bagi Kota Ambon dan Provinsi Maluku, sehingga yang terpilih nanti merupakan orang-orang yang terbaik bagi daerah Kota Ambon, dan Provinsi Maluku selama lima tahun kedepan nanti,"tandasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Ambon, Kaharuddin Mahmud mengatakan, jika pelaksanaan Pilkada di Kota Ambon, dapat berjalan secara maksimal dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Dari hasil pantauan kita (KPU) bersama Forkopimda ini berjalan dengan baik dan lancar,"kata dia.

Disinggung soal adanya pelanggaran selama pelaksanaan pemungutan suara ini, Kaharuddin optimis, jika itu bisa diantisipasi dan kecil kemungkinan terjadi.

"Kita sudah melakukan berbagai persiapan dan upaya-upaya dalam mengantisipasi segala bentuk pelanggaran maupun kesalahan di tingkat KPPS, hingga kita yakni sungguh bahwa hal itu kecil kemungkinan tersebut,"tandasnya, sembari menambahkan, jika hasil Pilkada itu bisa di ketahui, sekitar pukul 14.00 WIT, atau beberapa saat setelah pencoblosan. (Ars)