HUT ke-62, Bank Maluku Namrole Salurkan Ratusan Sembako untuk Penanganan Stunting
Gerson Selsily memberikan paket sembako kepada Anak-anak tetap di HUT ke-62 Bank Maluku. --Edy/AT.
FaizalLestaluhu
26 Oct 2023 09:17 WIT

HUT ke-62, Bank Maluku Namrole Salurkan Ratusan Sembako untuk Penanganan Stunting

NAMROLE,AT- PT Bank Maluku Maluku Utara Cabang  Namrole Buru Selatan   memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-62, kemarin. Dalam momentum ini, manajemen bank berplat merah ini menyalurkan bantuan berupa 100 paket Sembako  kepada 100 anak  di Kecamatan Namrole dan Kecamatan Waesama.  Langkah ini dilakukan untuk penanganan sekaligus menurunkan angka stunting di Buru Selatan.  

Perayaan HUT sendiiri dipusatklan di Kantor  Bank Maluku  Maluku Utara Cabang Namrole  Kabupaten Buru Selatan dan dihadiri Gerson Elieser Selsily, Wakil Bupati Bursel. 

Selsily dalam sambutannya mengungkapkan, atas nama  Pemerintah Kabupaten Buru Selatan,  dan selaku pribadi, saya mengcapkan selamat  ulang tahun yang ke-62  kepada seluruh keluarga besar  PT Bank Maluku  Maluku Utara.

 “Izinkan saya menyampaikan  apresiasi  dan ucapan terimaksih  kepada keluarga besar  PT Bank Maluku Maluku Utara yang tidak pernah absen  dalam   mengabdikan diri  kepada bangsa  dan negara  yang  dibutikan dengan  turut serta  berkontribusi  dalam mewujudkan pembangunan perekonomian  di daerah ini,” ungkapnya.  

Selsily menegaskan,  Perayaan HUT tahun ini harus dijadikan sebagai momentum yang tepat untuk berbagi kepada mereka yang membutuhkan dan hari ini PT Bank Maluku  Maluku Utara Cabang Namrole  mewujudkannya dengan menyalurkan ratusan paket sembako  melalui dana CSR.

“Stunting terjadi  salah satunya akibat rendahnya  kesadaran masyarakat  untuk mendapatkan pelayanan  kesehatan di Posyandu  atau pelayanan kesehatan lainnya  guna memantau  status  dan perkembangan  ibu hamil dan anak,” jelasnya. 

Stunting, kata Selsily dapat dicegah,  dengan memastikan  kesehatan yang baik dan gizi yang cukup  pada 1000 hari pertama kehidupan.  Pelaksanaan percepatan  penanganan stunting terus dilakukan dengan  bersinergi  dan berkerjasama antar  berbagai pihak dalam hal ini, dibutuhkan  kolaborasi lintas  Ogansiasi Pimpinan Daerah (OPD). 

“Partisipasi  dari  PT Bank Maluku Maluku Utara  Cabang Namrole,  yang adalah mitra  pemerintah daerah Kabupaten Buru Selatan  merupakan bentuk  kepedulian atas  permasalahan yang ada  di kabupaten ini,”ujarnya.

Dengan adanya kegiatan ini, Selsily berharap, dapat membantu  pemerintah kabupaten sebagai upaya untuk mewujudkan  pelayanan kesehatan  yang prima dan berintegritas  yang sesuai dengan salah satu  visi dan misi pemerintah  yang telah  dicanangkan yaitu, perluasan  akses kesehatan  yang berkualitas  terjangkau  bagi masyarakat  Kabupaten Buru   Selatan.

“Yang menjadi  cakupan layanan esensial dari  Tim Percepatan  Penurunan Stunting  (TPPS) adalah layanan yang diberikan  atau diterima langsung  oleh sasaran  intervensi (remaja, catin/pus,ibu hamil dan ibu menyusui  dan anak usia 0-59 bulan),” ujarnya. 

Ketua DPC Partai Demokrat Buru Selatan ini menegaskan,  upaya penanganan stunting pada desa-desa  yang menjadi bagian  territorial  Kabupaten Buru Selatan  terjadi peningkatan pada tahun 2022  sampai 2023, yaitu pada  tahun 2022 terbentuk  12 kampung KB berkualitas, kemudian  pada tahun 2023  menjadi 20 kampung  KB  berkualitas.

“Berdasarkan data  pada  proses penanganan  penurunan angka stunting tersebut  pemerintah daerah kabupaten Buru Selatan optimis  bahwa  penurunan angka stunting  akan ditangani secara siginifikan  lebih baik  lagi  dan akan terjadi lagi  angka penurunan,” pungkasnya. 

Sementara itu, Minarni, Pimpinan Bank Maluku Maluku Utara Cabang Namrole mengatakan, pihaknya akan   menjadi mitra yang baik untuk pemerintah daerah Kabupaten Buru Selatan.  

“Kita akan berkolaborasi dari sisi perekonomian,” ungkapnya.

Bank Maluku Cabang Buru Selatan, lanjut Minarni  sudah  membantu pemerintah daerah  dalam hal perkreditan dan  ini sudah dilakukan untuk  tenaga guru dan sebagainya.

“Untuk guru tenaga P3K yang barus saja melaksanakan tugas kita juga sudah membantu dan itu sudah berjalan dengan baik, dan juga untuk PNS umum,” sebutnya.

Terkait dengan bantuan dana Coorporate Sosial Responsibility (CSR)  yang disalurkan bertepatan dengan momentum HUT ke 62 Bank Maluku, kata dia, hal ini dikarenakan  Buru Selatan merupakan salah satu dari 11 kabupaten /kota di Maluku yang angka stuntingnya sangat tinggi.

“Atas kondisi ini saya membangun koordinasi dengan  pimpinan di kantor pusat. Alhamdulilah disetujui dan kita berikan bantuan dana CSR ini dalam bentuk paket sembako untuk 100 anak di Kecamatan Namrole dan Kecamatan Waesama,” terang dia. 

Minarni berharap, dengan bantuan yang diberikan dapat membantu  pemerintah daerah dalam  mempercepat penurunan angka stunting di Bursel.

“Kebetulan ketua Tim penaggulangan stunting itu Pa wakil bupati.  Jadi kita berharap dengan bantuan  ini  tim bersama pemerintah daerah dapat berupaya untuk menurunkan angka stunting di Buru Selatan, ” tutup Minarni. (ESI)

Dapatkan sekarang

Ambon Terkini, Ringan dan cepat
0 Disukai
Lihat Juga