AMBON,AT-Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu14 Februari 2024 untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Ambon atau Maluku 1 telah selesai dikakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi, Selasa (12/3) kemarin.

Hal itu ditandai dengan ketuk palu pengesahan oleh Ketua KPU Provinsi Maluku, Syamsul Rifan Kubangun terhadap hasil Pemilihan Pegislatif (Pileg) DPRD Provinsi, DPD-RI, DPR-RI dan Presiden-Wakil Presiden Dapil Maluku 1.

Dari hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara khusus untuk DPRD Maluku, Dapil Kota Ambon, dua petahan yakni Elviana Pattiasina dari Demokrat dan Ayu Hasanussi dari Gelora gagal merebut kuota sembilan kursi Dapil Kota Ambon di Pileg 2024.

Pattiasina maupun Hasanusi, meski suara individu keduanya cukup signifikan. Namun akumulasi suara partai Demokrat serta Gelora terbilang kecil sehingga tak mampu mengantar keduanya untuk menetap di Baileo Karpan hingga 2029 mendatang.

Ayu Hasanusi dalam Pileg DPRD Maluku Dapil Ambon Periode 2024-2029, meraih suara individu 4.299 dengan akumulasi suara Gelora 7.809.  Sementara Elviana Pattiasina meraih 5.494 suara, dengan akumulasi suara partai 8.434.

Sedangkan enam petahana yang dipastikan lolos ialah Johan Lewerissa dari Gerindra, Lucky Wattimury dari PDI Perjuangan, Richard Rahakbauw dari Golkar, Edison Sarimanella dari Hanura, Rovik Akbar Afifudin dari PPP dan Rostina dari PKS. 

Di Dapil Maluku 1, dibandingkan partai dan konstestan lain, Partai Gerindra menjadi pemenang kursi pertama dan Lewerissa berhasil keluar sebagai peraih suara terbanyak yakni 12.805 dengan akumulasi 20.411 suara partai.

Kursi kedua diduduki Rostina dari PKS yang berhasil mengumpulkan 6.955 suara pribadi dengan akumulasi suara partai sebanyak 18.771. Lucky Wattimury yang memperoleh suara tak begitu banyak yakni 4.043, mampu menjadi pemenang dengan akumulasi suara partai 17.632 sehingga membuat PDIP berhasil mengamankan kursi ketiga.

Di posisi kursi keempat ada nama Richard Rahakbauw (RR) dari Partai Golkar yang berhasil mengumpulkan 9.587 suara pribadi, dengan akumulasi suara partai 15.634.

Pendatang baru di Dapil Ambon, yakni Rimaniar Hetharia, yang mengumpulkan 6.299 suara dengan perolehan 15.301 akumulasi suara partai berhasil membuat Partai NasDem menduduki kursi kelima.

Sementara istri Sekda Maluku Sadali Ie, Nita bin Umar yang juga berstatus pendatang baru mampu mendulang suara signifikan 11.859 dengan akumulasi 14.540 suara partai, membuat PAN mengamankan kursi keenam.

Sekretaris Wilayah PPP Maluku, Rovik Akbar Afifudin pun telah memastikan diri melanjutkan untuk dua periode, setelah mengamankan kursi ke tujuh dengan perolehan suara individu 11.680, dan akumulasi partai sebanyak 14.189 suara.

Edison Sarimanella yang meraih 6 629 suara dengan akumulasi 14.057 suara, juga mampu mengamankan kursi delapan di Dapil Maluku 1 untuk Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Sedangkan untuk kursi terakhir, dikunci oleh PKB yang diwakili Ary Sahertian yang memperoleh 6.027 suara, dengan 10.753 akumulasi suara partai. Sahertian merupakan anggota DPRD Kota Ambon periode 2019-2024.

"Untuk Pileg DPRD Provinsi Maluku dapil Maluku 1 (Kota Ambon), suara sah 189.023, suara tidak sah 9.620, dengan total suara sah dan tidak sah berada di angka 198.643," singkat Kubangun. (Nal)