BULA,AT---Dinas Pertanian kabupaten Seram Bagian Timur(SBT) saat ini terus menggenjot produksi pangan lokal. Puluhan hektar lahan sawah telah diolah para petani di beberapa desa, kecamatan Bula Barat SBT.

Kepala dinas Pertanian SBT Azis Rumadaul mengatakan, produksi pangan lokal saat ini sudah masuk pada musim tanam atau MT 2(Musim Gadu).Penanaman kata dia mulai bulan Oktober 2024 sampai tiba panen bulan Maret 2025. 

"Dua hari lalu ke lapangan tinjau masyarakat, dan petani sudah mulai olah lahan untuk persiapan. Di desa Jakarta baru sudah sekitar 10 hektar yang tertanam, terus di Waiketam baru, Waisamet dan Aki jaya,"ungkap Rumadaul kepada wartawan,Kamis(7/11/2024).

Kata dia, dengan lahan-lahan sudah di olah tersebut, sudah memenuhi target Nasional untuk komoditi Padi. 

Dirinya mengaku selama ini belum ditemukan kendala yang signifikan, hanya saja ada salah satu infrastruktur yang rusak adalah Embung juga irigasi di desa Waimatakabo. 

"Yang saat ini untuk pintu kiri nya melayani sekitar 1300 hektar lahan sawah. Itu debit airnya saat ini yang berkurang karena terjadi banjir di atas, sehingga saluran primer rusak,"jelasnya.

Kendati demikian, pihaknya sudah melakukan koordinasi bersama Balai Wilayah Sungai(BWS) provinsi Maluku agar melakukan langkah-langkah penanganan perbaikan.

"Mungkin di akhir tahun ini bisa jalan, kalau tidak di tahun 2025 nanti. Langkah-langkah jangka pendek juga sudah dilakukan,"ujarnya.(JU).