Warga Ambon Galang Dana Untuk Palestina
Warga Kota Ambon galang dana untuk Palestina lewat aksi damai. --Jardin/AT.
FaizalLestaluhu
06 Nov 2023 13:06 WIT

Warga Ambon Galang Dana Untuk Palestina

AMBON,AT-Perang kelompok militan Hamas Palestina dengan militer Israel belum mereda. Korban di pihak Palestina jauh lebih banyak dari Israel.

Data yang dihimpun United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (OCHA) dari Kementerian Kesehatan Gaza dan keterangan resmi pemerintah Israel, seperti dikutip Reuter, Kamis (2/11), jumlah korban di pihak Palestina sejak awal perang 7 Oktober hingga 2 November 2023, sebanyak  9.100 jiwa.

Dikutip Katadata.co, Jumat (3/11) korban Palestina paling banyak berada di Jalur Gaza, yakni korban jiwa 9.061 orang dan korban luka 22.911 orang. Sementara di wilayah Tepi Barat korban jiwanya 132 orang dan korban luka 2.281 orang. 

Untuk meringankan beban warga Palestina, pengurus Ikatan Dai Indonesia Kota Ambon (IKADI) dan  Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Ambon bersama ratusan warga Ambon menggelar aksi solidaritas kemanusiaan peduli Palestina yang berpusat di Masjid Raya Al-Fatah, Jalan Sultan Babullah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Sabtu (4/11).

Aksi kemanusiaan yang dipimpin Kordinator lapangan, Harmin Saimun tersebut dihadiri ratusan umat muslim dari barbagai elemen organisasi kampus maupun masyarakat dari orang dewasa hingga anak-anak, itu dikawal ketat oleh anggota kepolisian.

Saimun mengatakan, aksi ini merupakan ikhtiar untuk menunjukkan kepada dunia bahwa sesungguhnya masyarakat Maluku terkhusus warga Kota Ambon pada umumnya yang turut mengambil peran serta peduli terhadap situasi dan keadaan yang sangat mencekam di Palestina.

"Ini adalah momentum yang sangat tetap dan terbaik agar saudara-saudara yang memiliki kecukupan rejeki  untuk menganugerahkan kepada mereka. Kiranya kemudian hati mereka terketuk sehingga bisa didonasikan melalui saluran kemanusiaan," ajak Harmin dalam orasinya.

Menurut Harmin, aksi tersebut merupakan bentuk solidaritas kemanusiaan yang tidak memandang latar belakang geografis, sukun maupun agamanya.

"Dengan adanya aksi kami hari ini, semoga pemimpin-pemimpin bangsa Indonesia beserta jajaranya turut juga untuk memberikan kontribusi terbaik mereka dalam bentuk menyumbangkan harta mereka kepada saudara kita yang lagi membutuhkan saat ini," pungkas Harmin.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Ambon, Ustaz Dr. Muhammad Rahanjamtel mengatakan, aksi solidaritas masyarakat Kota Ambon ini juga bertujuntuk mendorong pemerintah agar menyuarakan kepada  Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menghentikan pembantaian serta memberikan kemerdekaan kepada masyarakat Palestina.

Secara nasional, kata Rahajamtel, MUI Pusat telah mengeluarkan surat edaran pada 11 Oktober 2023 lalu. Isinya, antara lain MUI menyuarakan kepada seluruh umat Islam untuk mengadakan penggalangan dana di masjid-masjid, sekolah, ataupun lembaga-lembaga yang lain.

MUI Kota bersama dengan Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Kota Ambon, kata dia, berinisiatif membanta masyarakat Palestina lewat penggalangan dana yang berlangsung pada 4-18 November 2023.

"Kami juga membuka sumbangan suka rela melalui rekening MUI Kota Ambon dan rekening IKADI agar teman-teman atau saudara yang jauh ingin menyumbangkan sedikit harta mereka bisa melalui rekening yang sudah kami sediakan," jelasnya.

Ketua IKADI Kota Ambon, Dr. Mursadi mengatakan, aksi yang dilakukan tidak terkait dengan politik, tapi semata-mata untuk membantu masyarakat Palestina korban perang.

"Persoalan Palestina adalah masalah kemanusiaan. Kita tidak memandang suku, agama dan ras. Aksi ini kita lakukan dari hati nurani agar seluruh umat manusia dapat terbuka hatinya sehingga bisa memberikan hak bagi Palestina untuk merdeka," singkat Mursadi. (JP)

Dapatkan sekarang

Ambon Terkini, Ringan dan cepat
0 Disukai