Pidato Perdana di DPRD, Bodewin Minta Semua Harus Solid Bangun Kota Ambon
Bodewin Wattimena dan Ely Toisuta saat hadir di Rapat Paripurna DPRD Kota Ambon, kemarin. --Enak/AT.
FaizalLestaluhu
05 Mar 2025 08:33 WIT

Pidato Perdana di DPRD, Bodewin Minta Semua Harus Solid Bangun Kota Ambon

AMBON,AT-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon menggelar rapat paripurna serah terima jabatan (Sertijab) dan penyampaian pidato perdana Walikota Ambon, Selasa (4/3) kemarin.

Rapat yang dipimpin Ketua DPRD Kota Ambon, Mourits Tamaela, didampingi para wakil ketua, dan seluruh anggota, dihadiri langsung oleh Walikota-Wakil Walikota Ambon periode 2025-2030, Bodewin M. Wattimena dan Ely Toisuta.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Forkopimda Kota Ambon, mantan Penjabat Walikota Dominggus Kaya, para pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kota, para raja/kepala desa serta pihak terkait lainnya.

Bodewin Wattimena dalam pidato perdananya mengatakan, momen pelantikan 20 Februari 2025 di Jakarta, merupakan akhir dari kontestasi Pilkada 27 November 2024 yang telah dilalui dengan berbagai dinamika.

"Dan ini merupakan pertanda bahwa Kota Ambon siap bergerak maju bersama nahkoda yang baru. Beta Par Ambon, Ambon Par Samua," tegas Bodewin.

Bodewin mengajak semua pihak untuk mewujudkan Ambon yang “Aman”, Ambon yang "Tado" serta Ambon yang "Juara" agar menjadi kebanggaan warganya.

"Karena Ambon Aman, Tado dan Juara adalah upaya untuk mewujudkan Ambon Par Samua," ujarnya.

Dalam menjalankan roda pemerintahan lima tahun ke depan, Bodewin mengaku, dirinya bersama Ely Toisutta berkomitmen untuk mendukung penuh program Presiden Prabowo dan Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa.

"Oleh karena itu, seluruh jajaran birokrasi harus tunduk dan patuh oleh aturan pengelolaan keuangan yang berlaku. Tidak ada toleransi bagi ASN yang tidak berkomitmen terhadap hal ini," tegasnya

Lebih lanjut, ia menjelaskan, dalam upaya meningkatkan pembangunan di Kota Ambon, maka pemerintah kota akan menyelaraskan berbagai program pembangunan dengan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi.

Komitmen ini akan diwujudkan dalam implementasi kebijakan yang dilakukan Pemkot. Asta Cita dan 17 Program Presiden Prabowo Subianto dan kebijakan Gubernur Maluku, harus dilaksanakan oleh seluruh jajaran pemerintah kota.

"Beberapa program Presiden antara lain, makan bergizi gratis, efisiensi anggaran, swasembada pangan, energi, renovasi sekolah dan lainnya harus kita dukung," terangnya.

Terkait dengan efisiensi anggaran, Bodewin perintahkan kepada seluruh jajaran ASN Pemkot Ambon, agar segera melakukan penghematan anggaran sesuai petunjuk Pemerintah Pusat.

"Kita punya beban hutang yang masih ada untuk diselesaikan, hak-hak ASN juga masih belum dapat kita selesaikan dengan baik. Oleh karena itu kebijakan efisiensi anggaran ini akan berdampak positif bagi kita semua," katanya.

"Kita bisa menghemat untuk menyelesaikan berbagai persoalan, dan terlebih lagi dapat dimanfaatkan untuk mensejahterakan masyarakat di Kota Ambon," sambungnya.

Untuk mewujudkan semua visi-misi pihaknya selama lima tahun ke depan, Bodewin mengaku tidak dapat bekerja sendiri. Pihaknya membutuhkan dukungan semua pihak.

"Kerja-kerja sinergitas dengan seluruh pemangku kepentingan di Kota ini harus ditingkatkan. Oleh karena itu kami mohon dukungan dari semua pihak," harapnya. 

Secara khusus kepada jajaran Pemkot Ambon, Bodewin menegaskan, mulai dari Pj Sekkot, Staf Ahli, Kepala Badan, Kepala Bagian, Kepala Dinas dan seluruhASN harus tertib dalam satu barisan yang sama untuk bekerja.

"Untuk memperbaiki berbagai kekurangan di kota ini, kami membutuhkan tim kerja yang solid.  Kami tidak butuh ASN yang bekerja setengah hati, kami tidak butuh ASN yang bekerja untuk kepentingan pribadi," tegasnya.

"Kami juga tidak butuh ASN tukang pungli, memperkaya diri, serta Kami tidak butuh ASN yang lebih banyak duduk di rumah kopi. Apalagi ASN yang mencoba menghadirkan lebih dari satu matahari di Kota Ambon," tegasnya lagi.

Oleh karena itu, jika masih ada di antara jajaran Pemkot Ambon masih berperilaku seperti demikian, Bodewin meminta sebaiknya berbenah untuk bersama-sama membangun Kota Ambon.

"Saya minta tinggalkan semua hal yang sudah berlalu. Perbedaan pilihan di Pilkada adalah hal yang biasa, tetapi ketika kota ini sudah berikan komitmennya semua ASN wajib loyal dan patuh," tandasnya.(Nal)

Dapatkan sekarang

Ambon Terkini, Ringan dan cepat
0 Disukai