NAMROLE,AT-Berbagai langkah terus dilakukan pemerintah kabupaten Buru Selatan untuk mensejahterahkan masyarakatnya. Setelah melaunching pendidikan gratis tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA), kini masalah transportasi laut menjadi perhatian pemerintah yang saat ini di pimpin Bupati La Hamidi dan Wakil Bupati La Hamidi.

Dalam waktu dekat akan ada kapal laut yang akan melayari Buru Selatan. Kapal ini akan membantu KM Cantika Ekspres 5E yang selama ini melayani penumpang ke Buru Selatan pulang pergi.

"Jadi kita akan datangkan kapal yang akan melayari penumpang dan barang. Kapal ini di kelola pihak swasta. Ini untuk memperlancar arus transportasi barang dana jasa ke Buru Selatan," ujar Bupati Buru Selatan, La Hamidi kepada pers, pekan kemarin.

Arus transportasi di Buru Selatan, sebut La Hamidi, harus lancar seperti di Namlea Kabupaten Buru. Artinya ada kapal yang berlayar dari Ambon ke Buru Selatan. Sebaliknya ada juga yang berlayar dari Buru Selatan ke Ambon.

"Kita harus punya transportasi laut lancar seperti di Namlea, dan ini akan sangat membantu masyarakat," tegasnya. 

Kapal yang akan didatangkan ini La, sebut La Hamidi, juga akan melayani masyarakat hingga ke Kecamatan Kepala Madan. Mengingat wilayah kecamatan tersebut sangat sulit sarana transportasi masyarakat, terutama ke Ambon.

"Kapal yang akan didatangkan ini akan melayani masyarakat dari Ambon, Ambalau, Namrole, Leksula, Tifu, Wasasi, Fogi, Nanalib hingga Biloro. Masyarakat yang  ada di wilayah pesisir Buru Selatan harus menikmati sarana transportasi laut yang nyaman aman dan lancar," sebutnya.

Ditanya kapan kapal tersebut akan beroperasi, politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengaku, saat ini pihak pengelola sementara menyiapkan berbagai dokumen untuk operasional kapal ke Buru Selatan.

"Untuk waktunya kita tetap menunggu karena pihak  pengelola sementara menyiapkan dokumen yang berkaitan langsung dengan pelayaran ke Buru Selatan," tutupnya.(Edy)