NAMROLE,AT-Pemerintah Kabupaten Buru Selatan melepas keberangkatan 42 Jemaah Calon Haji (JCH)   untuk menuju  ke Tanah Suci, Makkah dalam rangka menunaikan ibadah  haji tahun 2024. Pelepasan  JCH itu dilakukan bupati Buru Selatan  Safitri  Malik Soulisa melalui Asisten II yang membidangi Ekonomi dan Pembangunan  Sekertaris Daerah, Hadi Longadi di Aula Gedung Serbaguna Kota Namrole  Kamis (30/5) pagi. 

Soulisa dalam sambutan tertulisnya mengatakan, keberangkatan jemaah haji saat ini  adalah sesuatu yang  patut disyukuri  sudah seharusnya kesempatan menunaikan  ibadah haji ini, dipergunakan untuk beribadah semaksimal mungkin  dengan selalu menjaga  kesehatan dan ketahanan tubuh. Mengingat  ibdaha haji bukan sekadar  ibadah spritual/batin saja melainkan  merupakan ibadah  lahir  yang memerlukan kemampuan  fisik yang prima. 

“Tidak semua  kamum muslim  yang dipanggil oleh  Allah SWT  untuk menuaikan  ibadah haji. Mereka yang dipanggil  tahun ini adalalah  orang-orang terpilihn,”ungkapnya.

Untuk itu, lanjut Soulisa, JCH harus benar-benar  melaksanakan  dan memenuhi berbagai  tuntunan manasik yang telah disampaikan  dan diterima dalam berbagai kegiatan  pembinaan manasik haji sebelumnya, termasuk yang diadakan  oleh pemerintah daerah melalui  Bagian Kesra  dan Kementrian Agama  Kabupaten Buru Selatan.

“Semoga  kesempatan  tahun ini,  dapat mewujudkan  keinginan  bapak/ibu  untuk meraih  dan mencapai  derajat  haji mabrur  dan mabruroh,  aamin yaa rabbal alaamin,”ujarnya.

Dikatakannya, keberhasilan penyelenggaran hari ini  tentu saja   tidak semata-mata  tanggungjawab  pemerintah  pusat  dan daerah saja, melainkan  juga  tergantung  partisipasi  Saudara-saudara  para  jamaah calon haji. Pemkab akan maksimal untuk meningkatkan  mutu pelayanan   dan terus  berupaya setiap tahunnya  untuk penambahan  quota jamaah  haji  di Bursel. 

“Saya atas nama pemerintah daerah sekali  lagi  mengikatkan  para  JCH, bahwa  selain  menunaikan rukun islam kelima, kepergian  bapak/ibu  sekalian merupakan   duta  bangsa. Olehnya itu harus  senantiasa  menjaga nama baik daerah,  bangsa dan negara,” ingatnya.

Soulisa pada kesempatan itu juga berpesan  kepada  seluruh  jemaah, untuk selalu senantiasa  mentaati  berbagai peraturan  yang ada.  Selalu tertib  dan khidmat  dalam melaksanakan  tuntunan ibadah,   sehingga dapat mengikuti  angkaian ibadah haji  dengan  sebaik-baiknya.

“Taatilah  ketua rombongan, ketua regu serta  petugas haji yang  membantu menuntun  bapak/ibu  dalam melaksanakan  ibadah haji, sehingga  seluruh jemaah calobn haji  Buru Selatan dapat kembali  dalam  keadaan  sehat walafiat,” harapnya. 

Sementara itu Kepala Kemenag Kabupaten Buru Selatan, Raba La Embo   mengatakan, kuota jemaah  reguler Kabupaten Buru Selatan 43 orang. Kuota lansia 6 orang, sedangkan kuota cadangan  14 orang. Dari jumlah ini yang dapat melakukan pelunasan sebanyak 44 jamaah.  Dua orang meninggal dunia, sisahnya 42 orang , perempuan sebanyak 25 orang dan laki-laki 17 orang,” rincinya. 

CJH Kabupaten Buru Selatan, kata Embo, akan  tergabung dalam kloter 32 yang nantinya berangkat dari Namrole ke Ambon pada  1 Juni dan akan  masuk di asrama haji  pada 3 Juni 2024.

“Saat tiba di Ambon  JCH akan tinggal di hotel yang telah disiapkan dan akan masuk ke asrama haji pada 3 Juni. JCH akan diberangkatkan dari Ambon menuju Makasar Sulawesi Selatan selanjutnya menuju ke Tanah Suci pada 4 Juni 2024 mendatang ," demikian Embo. (Edy)