MASOHI, AT. - Jelang hari kelima dilakukan pencarian, Hamade atau Ahmad Marasabessy ditemukan selamat ditengah hutan. Bertahan hidup dengan minum air. 

Sudah empat hari hilang, Tim SAR Gabungan yang terdiri Basarnas Ambon, BPBD Maluku Tengah, TNI, Polri dan Masyarakat Desa Sepa kembali melanjutkan Operasi Pencarian terhadap seorang kakek paruhbaya berumur 70 tahun yang dilaporkan hilang beberapa hari yang lalu di dalam hutan Desa Sepa, Kabupaten Maluku Tengah. 

Pukul 08.00 Wit, Tim SAR Gabungan yang sudah di bagi menjadi 3 SRU kemudian dikerahkan guna melakukan penyisiran di beberapa titik koordinat sesuai dengan rencana Operasi hari ini.

Upaya pencarian terus dilakukan hingga pada pukul 17.40 wit, Korban berhasil ditemukan oleh masyarakat disekitar kali Nolo Desa Sepa dengan jarak -+ 2 KM dari titik awal kejadian dengan keadaan selamat namun sangat lemas. Korban langsung dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan menuju Desa Sepa guna di serahkan kepada pihak keluarga dan mendapatkan penangan medis.

Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah menjelaskan upaya pencarian korban yang memasuki hari ketiga yang dilakukan oleh tim SAR Gabungan membuahkan hasil

"Alhamdulillah membuahkan hasil yang maksimal. Korban berhasil ditemukan dengan keadaan selamat disekitar kali Nolo Desa Sepa dengan jarak -+ 2 Km dari titik awal kejadian. Kini korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan sudah mendapatkan pertolongan medis," ujarnya. 

Dijelaskan Arafah, sebelumnya diketahui,  korban dilaporkan hilang sejak Minggu (24/11) sekitar pukul 7 pagi. Korban hendak ke kebun guna pungut cengkeh dan rencana kembali pada pukul 13.00 WIT. 

Namun hingga malam hari korban tak kunjung kembali. Upaya pencarian pun sudah dilakukan masyarakat sekitar namun belum berhasil menemukan tanda-tanda keberadaan korban. 

"Sehingga masyarakat melakukan pencarian,. kemudian melaporkan hal tersebut kepada BPBD Malteng," ungkap Arafah. 

Menurut Arafah dengan ditemukannya korban, maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. (AJ).