Diterkam Buaya, Warga Desa Lena  Ditemukan Meninggal Dunia di Sungai Wae Poli
Jenazah korban TT saat dtandu warga desa kemudian membawa ke rumah duka. --Edy/AT.
FaizalLestaluhu
21 Jul 2025 12:16 WIT

Diterkam Buaya, Warga Desa Lena  Ditemukan Meninggal Dunia di Sungai Wae Poli

NAMROLE,AT-Seorang warga Desa Lena, Kecamatan Waesama, Kabupaten Buru Selatan dengan insial ( TT)  ditemukan meningal dunia di Sungai Wae Poli Minggu (20/7). Korban diduga meninggal dunia akibat di terkam buaya di sungai tersebut.

Pasalnya, saat ditemukan pada Minggu, korban baru saja terlepas dari gigitan bintang buas itu di sungai Wae Poli. Korban ditemukan beberapa jam setelah upaya pencarian dilakukan masyarakat desa tersebut dibantu aparat Kepolisian yang di pimpin langsung Kapolsek Waesama, IPDA Novi Ambraham Waelauruw. 

Menurut keterangan keluarga, kejadian bermula pada  Sabtu (19/7) sekira  20.00 WIT, korban menyampaikan kepada istrinya akan keluar rumah dengan tujuan ke sungai Wae  Poli untuk mencari ikan dengan membawa dua buah panah ikan, satu buah senter kepala dan buah parang. Namun sampai dengan Minggu (20/7)  pukul 08.00 WIT pagi hari, korban belum juga kembali ke rumah.  Merasa khawatir, istri korban memberitahukan pihak keluarga.  Selanjutnya kelurahan melaporkan peristiwa tersebut kepada Pemerintah Desa Lena.
 
Sekira Pukul 10.00 WIT staf pemerintah Desa Lena melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Waesama.  Mendapatkan laporan dari masyarakat Kapolsek Waesama bersama personil Polsek Waesama dibantu warga desa, menuju TKP untuk melakukan pencarian korban di sekitar sungai Poli.

Upaya pencarian pun berhasil. Korban ditemukan telah meninggal dunia. Pada tubuh korban  terdapat luka gigitan pada beberapa bagian tubuh, termasuk luka cakar pada bagian dada, luka gigitan pada paha sebelah kiri, luka gigitan bagian rusuk sebelah kiri. Korban kemudian dievakuasi dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia. Saat ini jenazah telah dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. 

Kapolres Buru Selatan, AKBP Andi P. Lorena melalui Kapolsek Waesama, IPDA Novi Abraham Waelauruw menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. Ia mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berada di sekitar sungai yang berpotensi menjadi habitat buaya.

"Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya yang mungkin terjadi di sekitar perairan sungai Wae Poli," singkat Abraham. (Edy) 

Dapatkan sekarang

Ambon Terkini, Ringan dan cepat
0 Disukai