MASOHI, AT. - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Maluku Tengah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi dan Proyeksi Penanganan Pelanggaran serta Penyelesaian Sengketa Pemilu 2024.

Acara ini berlangsung di Isabella Hotel, rakor tersebut dilakukan pada Kamis, 2/1/2025 hingga sabtu, 4/1/2025, dan turut dihadiri jajaran Bawaslu, perwakilan stakeholder terkait, serta sejumlah awak media, kegiatan dari tanggal 

Ketua Bawaslu Maluku Tengah, La Amisuri, menyampaikan bahwa pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Maluku Tengah tahun 2024 berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan. 

Menurutnya, seluruh tahapan Pilkada, baik pemilihan bupati dan wakil bupati maupun pemilihan gubernur dan wakil gubernur, dapat diselesaikan dengan baik meskipun sebagian masih melakukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Evaluasi ini adalah untuk mengidentifikasi pencapaian serta kendala yang dihadapi oleh Panwascam, terutama dalam hal penanganan pelanggaran, pengawasan tahapan pemilu, serta koordinasi dengan pihak terkait.

"Evaluasi pasca-Pilkada ini sangat penting untuk mengukur seberapa efektif Panwascam dalam menjalankan fungsi pengawasan, serta melihat apa saja yang bisa kita tingkatkan untuk pemilu selanjutnya. Kami mengapresiasi kerja keras seluruh Panwascam yang telah bekerja tanpa kenal lelah demi terselenggaranya Pilkada yang jujur dan adil," ujarnya. 

Evaluasi ini menunjukkan pentingnya peningkatan koordinasi antar lembaga pengawas, serta penguatan sistem dalam pelaksanaan pengawasan. Ke depan, upaya bersama antara pemerintah, lembaga pengawas, dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk memastikan pemilihan yang lebih adil, jujur, dan demokratis.

"Evaluasi ini tidak hanya bertujuan untuk melihat kekurangan, tetapi juga untuk memberikan apresiasi atas dedikasi Panwascam yang telah menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab," tutupnya. (AJ).