Banjir dan Longsor Hancurkan 60 Kuburan di Werinama
Lokasi TPU di Desa Werinama, Kecamatan Werinama, Kabupaten SBT yang tergerus sungai
Admin
05 Jul 2022 17:06 WIT

Banjir dan Longsor Hancurkan 60 Kuburan di Werinama

AMBON, AT.--Hujan lebat di Desa Werinama, Kecamatan Werinama, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) menyebabkan sungai meluap. Lokasi tempat pemakaman umum (TPU) yang tak jauh dari sungai pun tergerus sehingga yang mengakibatkan 60 kuburan terbawa arus sungai.

Camat Werinama, Bambang Sikdewa yang dihubungi Ambonterkini.id, Selasa (5/7) menjelaskan, banjir besar terjadi pada Senin (4/6) pukul 12.00 WIT. Karena malam, warga tidak bisa mengantisipasi dampaknya. 

"Sebanyak 60 kuburan warga terbawa arus air setelah tanah di area TPU terkikis arus sungai hingga longsor,"papar Bambang.

Jembatan penghubung di desa itu juga sudah mulai retak. Masyarakat bergotong-royong memotong dan mengangkat batang bohong yang tersangkut di sungai.

Hujan masih lebat. Kuburan yang berada di pinggiran sungai, terpaksa dievakuasi ke lokasi aman.

"Rangka manusia maupun jenazah yang belum dimakamkan di dalam 60 kuburan sudah terbawa sungai,"ujarnya.

Dulu, ada tanggul di sungai dengan lebar 200 merer itu untuk melindungi area TPU. Namun, sudah rusak sejak 2017 sehingga pengikisan tanah terus terjadi meski belum mencapai kuburan.

Pada 2020, banjir kembali melanda Werinama. Kali ini, longsor perlahan  menghancurkan beberapa kuburan karena tidak ada penanganan serius dari pemerintah daerah. "Dan, tahun ini yang lebih parah,"katanya.

Bambang telah melaporkan kejadian ini kepada pemerintah daerah SBT, terutama instansi terkait. Ia berharap, pemda segera melakukan antisipasi untuk mencegah dampak yang lebih besar.

"Harapan masyarakat pemda segera melakukan langkah antisipasi karena jembatan penghubung di negeri (desa) ini sudah retak. Longsoran juga mulai memasuki area pemukiman warga,"tandasnya. (tab)

 

Dapatkan sekarang

Ambon Terkini, Ringan dan cepat
0 Disukai