AMBON, AT-Satu karateka asal perguruan Indonesia Karate-Do (Inkado) Maluku lolos ke ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XXI yang akan berlangsung di Sumatera Utara–Aceh Tahun 2024 mendatang. 

Dia adalah Cesya S. S Satria Purdiman. Saat tampil pada babak kualifikasi di Banjar Baru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Purdiman yang bermain di kelas -68 kg, berhasil menumbangkan karateka asal Jawa Tengah. 

Keberhasilan Purdiman disambut positif oleh Max Dopeng selalu Ketua Binpres Inkado Maluku. Menurutnya, prestasi yang diraih oleh Echa (sapaan akrab Purdiman) merupakan dampak dari proses kepelatihan yang ia lakoni selama ini. 

"Ini juga merupakan program-program dari pengurus Inkado yang kemudian bisa membuahkan hasil maksimal dengan lolosnya Echa ke PON, " ungkap Dopeng kepada media ini, Senin (4/9).

Lanjut DAN II Sabuk Hitam ini, prestasi ini juga menjadi refleksi bagi pengurus Inkado Maluku terutama di Binpres (Bidang Pembinaan Prestasi) untuk lebih memperhatikan pola-pola kepelatihan yang lebih baik sehingga pada akhirnya ada atlet Inkado bisa bersuara di tingkat nasional.

"Kami akan tetap melakukan proses latihan sesuai sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh tim pelatih. Tujuannya agar fisik, skil dan teknik karateka bisa meningkat," jelasnya. 

Bukan hanya itu, tegas Dopeng, evaluasi juga akan dilakukan terhadap seluruh atlet, termasuk Echa.

"Apa yang menjadi kekurangan atlet selama ini akan tetap dievaluasi. Tapi fokus kami saat ini benahi fisik mereka," terang dia.

Dopeng juga mengaku bahwa, persoalan mendasar dalam proses latihan, try out hingga melakoni event resmi adalah soal pendanaan, namun hal ini akan kami jadikan sebagai motivasi untuk terus berprestasi.

"Kami akan jadikan keterbatasan itu untuk lebih berprestasi kedepan," ucapnya.

Diakhir pembicaraan, Dopeng pun menitipkan pesan kepada Echa agar tetap fokus dalam melakoni setiap proses.

"Echa harus lebih kontinyu dalam latihan. Latihannya harus lebih keras dan lebih rajin lagi karena latihan itu bisa mencapai kesempurnaan dan bisa mencapai keberhasilan, " demikian Dopeng. 

Sementara itu, Ketua KSH Inkado Maluku, Jopie Angwarmase mengatakan,  prestasi yang diraih Echa membuat seluruh pengurus Inkado bangga. 

“Rasa haru dan bangga menyelimuti insan kakarate Inkado Maluku karena atletnya sukses merebut tiket PON. Ini hasil perjuangan panjang dan melelahkan mulai dari latihan hingga bertarung diatas matras,” jelas Jopie. 

Jopirle mengharapkan, dukungan maksimal stakeholder atau pemangku kepentingan olahraga di Maluku dimasa mendatang.

“Pra PON kita sudah lewati dengan berbagai tantangan. Keringat atlet dan pelatih bercucuran demi mengharumkan nama Maluku,” ujarnya.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas bantuan dan dukungan doa, moral dan finansial, sehingga atlet Inkado bisa tampil maksimal di Pra PON Kalimantan Selatan,” tutup Jopie. (CAL)