Antisipasi Korban Jiwa, Ratusan Pohon Ditebang BPBD Kota Ambon
Petugas saat menebang pohon di salah satu kawasan di Kota Ambon, kemarin. --Istimewa.
FaizalLestaluhu
02 Aug 2024 08:40 WIT

Antisipasi Korban Jiwa, Ratusan Pohon Ditebang BPBD Kota Ambon

AMBON,AT-Cuaca ekstrem yang melanda Kota Ambon dalam beberapa minggu terakhir, menyebabkan bencana banjir, longsor dan pohon tumbang. Untuk mengantisipasi korban jiwa, ratusan pohon ditebang.

Di Kota Ambon sendiri, salah satu hal yang dikhawatirkan oleh masyarakat adalah, banyaknya pohon besar yang tumbuh disamping badan jalan dan sangat rawan tumbang serta sudah memakan korban jiwa.

Seperti diketahui, seorang pengemudi mobil Toyota Avanza tewas akibat tertimpa pohon tumbang di Desa Tawiri, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Rabu (19/6) lalu.

Guna mengantisipasi adanya korban jiwa dalam kasus pohon tumbang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon dalam beberapa hari terakhir gencar menebang pohon.

Kepala BPBD Kota Ambon, Fahmi Sallatalohy, kepada Ambon Terkini.Id, Kamis (1/8) kemarin mengatakan, sudah lebih dari 100 pohon yang ada disepanjang jalan Kota Ambon ditebang untuk mengantisipasi adanya pohon tumbang.

"Untuk datanya itu, totalnya ada 133 pohon dengan rincian 44 pohon ditebang, dan 86 pohon dipangkas. Dan itu semua berada di pusat jalan utama yang sering digunakan masyarakat," ungkapnya.

Fahmi menjelaskan, penanganan bencana seperti cuaca ekstrem, kemudian banjir, longsor dan pohon tumbang itu kan patut di waspadai oleh masyarakat. 

"Kalau cuaca ekstrem penanganannya pasti berupa pohon-pohon di jalan utama yang mengancam keselamatan warga harus diatasi," jelasnya.

"Dan itu BPBD sudah mengatasinya dengan menebang serta memangkas 100 lebih pohon, yang dirasa rawan tumbang dan mengancam keselamatan warga," lanjut dia. 

Dengan adanya penebangan dan pemangkasan pohon-pohon yang mengancam keselamatan warga itu, kata dia, membuat masyarakat saat ini sudah lebih nyaman berkendara walaupun kondisi cuaca tidak bersahabat.

"Sebagian warga khususnya pengguna jalan sudah rasa nyaman. Tapi ada juga sebagian pohon di  depan rumah warga yang masih mengancam keselamatan, nah itu yang belum teratasi," paparnya.

Untuk pohon-pohon rawan tumbang di depan rumah warga yang belum diatasi,  Fahmi mengimbau, agar segera mengusulkan kepada BPBD Kota Ambon untuk segera ditangani secepatnya.

"Kalau warga lapor bahwa ada pohon yang harus ditebang karena mengancam keselamatan pasti kita tangani. Tapi secara umum sejauh ini, semua pohon di jalan utama sudah aman, artinya masyarakat tidak terlalu khawatir lagi," tutup Fahmi. (Nal)

Dapatkan sekarang

Ambon Terkini, Ringan dan cepat
0 Disukai