Antisipasi DBD Meluas, DKPPKB Bursel Lakukan Penyemprotan 
DKPPKB Buru Selatan adalah dengan melakukan penyemprotan (foging) di Desa Labuang, Namrole, akhir pekan kemarin. --Edy/AT.
FaizalLestaluhu
31 Mar 2024 12:53 WIT

Antisipasi DBD Meluas, DKPPKB Bursel Lakukan Penyemprotan 

NAMROLE,AT-Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Kabupaten Buru Selatan mengambil langkah cepat  guna mengantisipasi meluasnya  penyakit Dema Berdarah (DBD) di Kota Namrole.

Langkah yang diambil DKPPKB Buru Selatan adalah dengan melakukan penyemprotan (foging) di wilayah yang terdapat kasus DBD yakni Desa Labuang, Kecamatan Namrole. Penyemprotan dilakukan,  Sabtu (30/3) sekira pukul 07 :00 WIT.

“Memang benar tim dari DKPPKB Burel melakukan penyemprotan  terkait kasus DBD yang saat ini terjadi di Kota Namrole ibukota Kabupaten Buru Selatan,” akui Kepala DKPPKB Buru Selatan Wa Jeny saat di konfimasi Ambon Ekspres, Minggu (31/3). 

Heny mengaku, penyemprotan difokuskan di wilayah yang ditemukan kasus DBD yakni Desa Labuang. Ini untuk mengantasipasi  terjadinya peningkatan kasus.

“Kami fokuskan di Desa Labuang karena di wilayah ini ada beberapa kasus DBD yang ditemukan. Bahkan pasienya sementara menjalani perawatan di RSUd dr Salim Alkatiri Namrole,” ungkapnya.

Kendati begitu, Jeny mengaku, penyempritan bukan menjadi solusi akhir, tetapi bagaimana langkah yang harus dilakukan yakni  Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). 

“Jadi intinya ada di PSN,”sebutnya.

Olehnya itu Jeny yang juga orang nomor satu di  DKPPKB Buru Selatan ini mengimbau, agar masyarakat dapat membantu pemerintah daerah untuk menjaga lingkungan, membersihkan daerah atau tempat-tempat yang menjadi lokasi berkembangbiak nyamuk.

“Kalau langkah ini kita lakukan, saya yakin upaya untuk menekan peningkatan kasus DBD di Buru Selatan bisa berjalan dengan baik,” yakinnya.

Jeny mengaku, Buru Selatan merupakan salah satu daerah di maluku yang terkenal dengan penyakit Malaria.

“Bursel kan kasus malarianya tinggi. Karena dari panyakit malaria,  akan meningkat hingga DBD,” ucapnya.

Ditanya berapa kasus DBD yang telah di temukan di Buru Selatan, terkhusus di Kota Namrole, Jeny berujar, untuk datanya belum pasti, namun ada beberapa kasus sudah ditangani di RSUD dr Salim Alkatiri. Kalau  yang  saya tahu ada 4 kasus.

"Kegiatan penyemprotan akan dilanjutkan pada Minggu (31/3) di Desa Waenono dan Kmanglale, Kecamatan Namrole. (Edy) 

Dapatkan sekarang

Ambon Terkini, Ringan dan cepat
0 Disukai